🌂 Generasi Masa Depan Akan Menghadapi Tantangan Hidup Yang Semakin Berat
Hidupadalah sebuah perjuangan, artinya manusia hidup pasti penuh dengan perjuangan dan cobaan, Mulai dari lahir hingga sukses di masa tua, tentunya melalui berbagai macam cobaan hidup, ada yang tabah dan selalu optimis dan hasilnya ada sebuah keseksesan, tapi ada juga pesimis dan hasilnya adalah kegagalan, semua butuh proses, ibarat tanaman
Setidaknya terdapat beberapa kompetensi yang menjadi kekuatan sekaligus tantangan bagi Gen-Z, di antaranya Management Skill, Analytical Skill, Strategic & Conceptual, Implementation, and Sustainability. Menghadapi tantangan tersebut, peran Perguruan Tinggi pun dituntut dalam menyiapkan sumber daya yang siap menghadapi era revolusi industri 4.0.
Adabeberapa tantangan yang harus dihadapi oleh generasi muda di masa depan, antara lain: Urbanisasi, perubahan peta geografis perpindahan penduduk dari satu negara ke negara lain, dan dari satu wilayah ke wilayah lain. Ketimpangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, yang akan membuat masalah besar bagi yang tidak mengikuti dan belajar sungguh-sungguh.
com JAKARTA - Kalangan generasi milenial dinilai akan menghadapi tantangan ekonomi yang lebih berat. Pasalnya, tidak hanya dihadapkan pada disrupsi teknologi, milenial saat ini harus menghadapi tantangan krisis pandemi Covid-19 dan disrupsi perubahan iklim. Jam malam itu akan berlangsung hingga Senin pukul 06.
Namun psikolog Rosdiana Setyaningrum mengatakan, generasi alpha memiliki tantangan yang besar di masa depan, mulai menanggung beban ekonomi yang tidak selesai di masa sekarang, bersaing dengan robot, harus memiliki pendidikan yang tinggi hingga akan adanya jutaan lapangan pekerjaan baru yang tercipta. "Generasi alpha jumlahnya lebih sedikit.
Bagigenerasi Alpha, teknologi merupakan sesuatu yang begitu erat kaitannya dengan kehidupan. Mereka mudah terhubung dengan teknologi dan memanfaatkannya sebagai sarana untuk mendapatkan informasi maupun berkomunikasi dengan instan. Psikolog Rosdiana Setyaningrum, M.Psi, mengatakan bahwa generasi Alpha memiliki tantangan yang besar di masa depan.
Contoh Ayahku bekerja di perusahaan Nasional. Kalimat di soal termasuk dalam kalimat aktif transitif. Predikat dalam kalimat tersebut adalah "akan menghadapi", sedangkan objeknya adalah "tantangan hidup yang semakin berat". Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah "A. kalimat aktif transitif". Semoga membantu :)
Generasiini umumnya merupakan anak-anak dari generasi milenial. Sebagai orang tua, tentu Anda perlu mempersiapkan diri mereka dalam menghadapi tantangan-tantangan di masa depan, yang bisa jadi lebih kompleks, Moms. Dalam acara peluncuran inovasi S-26 Procal GOLD beberapa waktu lalu, psikolog anak dan keluarga, Rosdiana Setyaningrum, MPsi
Q 1) Pemilihan Presiden sebentar lagi akan dilaksanakan. 2) Sebagai warga negara yang baik Anda harus menggunakan hak pilih Anda dengan bijaksana. 3) Artinya Anda harus memilih calon Presiden terbaik yang mampu membawa kebaikan bagi bangsa ini. 4) Oleh karena itu saya mengajak Anda jangan skeptis dengan menyia-nyiakan suara Anda.
LCCw. Mahasiswa/Alumni STKIP PGRI Ponorogo02 Januari 2022 0422Halo, Juliana I. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru. Kakak bantu jawab, ya. Berdasarkan keberadaan objek dalam kalimat, kalimat di atas tergolong kalimat aktif transitif. Kalimat aktif merupakan kalimat yang subjeknya melakukan aktivitas atau tindakan. Biasanya, predikat di dalam kalimat aktif merupakan kata kerja yang berimbuhan me- dan ber-, seperti menyapu, bermain, dan sebagainya. Kalimat aktif dibagi menjadi dua jenis, yaitu 1. Kalimat aktif transitif Kalimat yang predikatnya memerlukan objek, seperti 'Aku membuat layang-layang'. 2. Kalimat aktif intransitif Kalimat yang predikatnya tidak memerlukan objek, seperti 'Aku berlari'. Sementara itu, kalimat pasif merupakan kalimat yang subjeknya dikenai tindakan. Predikat pada kalimat pasif biasanya menggunakan kata kerja yang berimbuhan di- dan ter-, seperti dimainkan, tertelan, dan sebagainya. Kalimat di atas merupakan jenis kalimat aktif karena subjek kalimat tersebut melakukan aktivitas atau tindakan. Untuk jenis kalimat aktifnya, merupakan jenis kalimat aktif transitif karena predikat dari kalimat tersebut membutuhkan kehadiran objek. Hal tersebut dibuktikan pada 'menghadapi tantangan hidup'. Frasa 'tantangan hidup' merupakan sebuah objek. Dengan demikian, jawaban yang tepat untuk soal tersebut adalah kalimat aktif transitif. Semoga bisa membantu, ya.
› Penting bagi generasi muda untuk turun tangan mengatasi isu lingkungan. Anak muda perlu melakukan perubahan positif, kemudian menjadi teladan yang hidup. AP / KIRSTY WIGGLESWORTH Para aktivis kelompok Extinction Rebellion berkumpul di Lapangan Parlemen pusat kota London dalam aksi krisis iklim, Selasa 1/9/2020.Dua tahun silam, pada 2019, remaja sekaligus aktivis lingkungan asal Swedia, Greta Thunberg, meradang di Pertemuan Puncak Aksi untuk Iklim pada rangkaian Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa. Ia menagih keseriusan orang dewasa yang berjanji mengatasi perubahan pemerintah di seluruh dunia dinilai belum memberi solusi yang menjanjikan. Padahal, dunia sedang berkejaran dengan waktu menekan dampak perubahan iklim. Efek perubahan iklim tidak hanya akan terjadi di masa depan, tetapi sedang terjadi sekarang. Organisasi Meteorologi Dunia WMO per September 2019 mencatat kenaikan suhu bumi mencapai 1,1 derajat celsius. WMO juga memprediksi kenaikan suhu global rata-rata tahunan pada 2020-2024 mencapai 1 derajat celsius di atas masa TZORTZINIS Warga berjibaku memadamkan kebakaran hutan di Desa Gouves di Pulau Evia, sekitar 189 kilometer 118 mil utara Athena, Yunani, Minggu 8/8/2021.Dunia bakal menghadapi gelombang panas, cuaca ekstrem, hingga bencana hidrometeorologis. Apabila itu terjadi, banyak orang terancam mengungsi dan ada pula potensi korban jiwa. Kebakaran besar di Yunani, misalnya, terjadi karena gelombang panas dampak perubahan iklim saat ini sudah berat, kondisi akan semakin berat buat generasi muda. Belum tentu ada jaminan kehidupan yang baik di masa mendatang. Perubahan iklim ibarat dosa warisan yang justru harus ditanggung Juga Greta Thunberg ”Beraninya Kalian!”Generasi muda menghadapi konsekuensi krisis lingkungan. Krisis ini berdampak ke penurunan kualitas lingkungan. Kualitas udara, air, dan tanah yang buruk pada akhirnya menyebabkan masalah kesehatan hingga krisis ini yang digugat Greta. Ia menuding bahwa orang-orang dewasa telah mencuri mimpi dan masa depannya serta anak-anak lain. Di mata Greta, orang dewasa gagal menunaikan janji untuk mengatasi isu iklim. ”Beraninya kalian!” bergerakTak mau berlarut-larut dalam masalah, generasi muda mulai bergerak sesuai kemampuan masing-masing. Apabila Greta lantang bersuara soal perubahan iklim, ada pemuda-pemudi lain yang menjaga lingkungan dengan cara lain. Ada yang mulai dari gerakan terkecil, seperti membawa kantong belanja sendiri, berhenti memakai sedotan plastik, serta rutin membersihkan pantai dan sungai dari Sungai Watch, Gary Bencheghib 26, sejak usia belasan tahun rutin membersihkan sampah di pantai. Ia dan saudara-saudaranya kemudian mengajak sejumlah teman untuk berpartisipasi. Gerakan ini menjadi semakin besar seiring berjalannya waktu.”Saya kemudian tahu bahwa 80 persen sampah di pantai terbawa dari sungai. Belum semua orang tahu soal itu,” kata Gary dari Bali secara daring, Jumat 6/8/2021.Baca Juga Generasi Muda Dorong Upaya Serius Tangani Krisis IklimIa lalu menginisiasi Sungai Watch pada 2020, yaitu gerakan peduli kelestarian sungai. Gerakan ini mewadahi lebih dari relawan di Bali. Kebanyakan dari mereka adalah anak muda berusia 16-28 tahun. Mereka digandeng melalui sosialisasi hingga ke memasang jaring sampah di sungai-sungai untuk mencegah sampah lepas ke laut. Sejak Oktober 2020 hingga kini, sudah ada 84 jaring yang terpasang di Kabupaten Badung, Tabanan, dan Denpasar. Mereka berencana memasang 100 jaring dalam waktu dekat. Selain memasang jaring, para relawan juga rutin membersihkan sampah yang Sungai Watch Sejumlah orang dari komunitas Sungai Watch membersihkan sampah di kawasan hutan mangrove, Denpasar, Bali, Juni 2021. Sungai Watch diinisiasi Gary Bencheghib, pemuda asal Perancis yang telah belasan tahun tingggal di Bali. Sungai Watch dibuat karena keprihatinan anak muda terhadap sampah yang terbawa dari sungai ke Watch bekerja sama dengan pemerintah untuk memperluas gerakan ini hingga ke Jawa. Menurut rencana, ada 80 jaring sampah yang akan dipasang di Jawa Timur dan 150 jaring di Bali bagian barat. Tujuannya untuk mengurangi sampah yang masuk ke Pantai Kuta setiap musim hujan. Kegiatan di Jawa akan berlangsung tahun Gary, penting bagi generasi muda untuk turun tangan mengatasi isu lingkungan. Anak muda perlu melakukan perubahan positif, kemudian menjadi teladan yang hidup.”Jika kita tidak melakukan apa pun, gunung sampah akan semakin besar. Kita perlu memberi contoh bahwa pemuda bisa berperan, kemudian menunjukkannya ke generasi yang lebih tua,” kata anak muda juga ditunjukkan melalui dialog ”Muda Bersuara 2021 Selamatkan Generasi Emas 2045 dari Krisis Iklim”. Dialog itu diselenggarakan Foreign Policy Community of Indonesia FPCI dengan 21 universitas di Indonesia. Dialog berlangsung pada 4-16 Agustus Juga Perubahan Iklim Berdampak Kebakaran Terburuk Sepanjang SejarahDialog diselenggarakan agar semua pemangku kepentingan bisa duduk bersama dan berdiskusi, mulai dari pemerintah, pakar, organisasi, hingga anak muda. Diskusi ini diharapkan menghasilkan solusi dan memantik inisiatif prolingkungan.”Tidak ada jalan kembali untuk generasi kami dan generasi masa depan. Sekarang kita bisa jadi bagian dari agen perubahan. Masih ada kesempatan memperlambat laju perubahan iklim selama kita beraksi hari ini. Dengan partisipasi semua pihak, kita bisa usahakan yang terbaik buat masa depan dunia,” tutur Marvella, mahasiswi Universitas Indonesia, pada konferensi pers daring, Juli survei oleh pada 2020, ada 89 persen penduduk muda di Indonesia yang khawatir atau sangat khawatir dengan dampak krisis iklim. Yang mereka khawatirkan meliputi krisis air bersih 15 persen, krisis pangan 13 persen, dan penyebaran penyakit 10 persen.Sementara itu, 19 dari 20 responden meyakini bahwa manusia punya peran besar menyebabkan krisis iklim. Survei ini dilakukan terhadap penduduk berusia 20-30 tahun pada Juli-September khawatir, sebagian generasi muda mengaku optimistis mencegah kerusakan alam. Ini tampak dari survei indeks optimisme yang dilakukan Good News From Indonesia GNFI dengan Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia KedaiKOPI. Dari 800 responden, sebanyak 43,1 persen di antaranya menyatakan optimistis, sementara 56,9 persen lainnya HELABUMI Aktivis lingkungan menggelar kampanye Jeda Untuk Iklim yang menyuarakan ancaman krisis iklim bumi di kawasan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat 27/11/2020. Mereka menyerukan komitmen serius dari pemerintah dan pelaku industri dalam bertanggung jawab menangani dampak perubahan iklim yang terus mengancam Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Ahmad Erani Yustika pada Jumat 13/8/2021 mengatakan, generasi Z dan milenial adalah generasi yang kritis mempertanyakan kredibilitas pemangku otoritas. Hal ini termasuk kemampuan pemerintah mengatasi krisis. Pemerintah dinilai perlu beradaptasi dengan tuntutan itu melalui kebijakan yang tepat.”Saya rasa ini peluit nyaring yang mesti didengar pemerintah,” katanya. ”Jika tidak, pemerintah akan dianggap bagian dari masalah, bukan pemecah masalah,” tutur Juga Anak Muda Menggerakkan Kepedulian LingkunganGenerasi muda juga menuntut pemerintah dunia lebih agresif mengatasi isu lingkungan. Target menurunkan emisi karbon 50 persen pada 2030 dinilai perlu lebih menunggu orang dewasa melakukan tugasnya, generasi muda akan terus memperjuangkan hidupnya di masa depan. Seperti kata Greta di Sidang Majelis Umum PBB, ”Pesan saya adalah kami akan mengawasi kalian.” EditorAloysius Budi Kurniawan
Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Makassar17 Agustus 2021 0703Hai Mazmur K. Terima kasih sudah bertanya di Roboguru. Di dalam bahasa Indonesia dikenal dua jenis kalimat, yaitu kalimat aktif dan kalimat pasif. Kalimat aktif adalah kalimat yang menggunakan kata kerja aktif dan menunjukkan bahwa subjeknya berperan sebagai pelaku, sedangkan kalimat pasif adalah kalimat yang menunjukkan bahwa subjek dikenai suatu pekerjaan. Kalimat aktif terbagi lagi menjadi dua jenis berdasarkan keberadaan objek, yaitu kalimat aktif transitif dan kalimat aktif intransitif. Kalimat aktif transitif menunjukkan suatu objek yang melakukan sebuah tindakan terhadap objek sehingga keberadaan objek dianggap wajib. Kalimat aktif intransitif juga demikian, tetapi tidak mewajibkan keberadaan suatu objek. Kalimat di atas adalah kalimat aktif transitif karena jika objek tantangan hidup yang semakin berat dihilangkan maka informasi tentang kegiatan yang dilakukan oleh subjek menjadi tidak jelas. Dengan demikian, jawaban yang benar adalah pilihan A.
generasi masa depan akan menghadapi tantangan hidup yang semakin berat